WISATA SANGEH

 WISATA SANGEH

SALAM WISATA     
            Wisata Sangeh adalah salah satu destinasi wisata alam dan budaya yang terkenal di Bali. Terletak di Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, tempat ini populer dengan nama Sangeh Monkey Forest atau Hutan Kera Sangeh.
Pintu Masuk Sangeh Monkey Forest
Sumber Foto: https://bali.idntimes.com/ 



Daya Tarik Utama

        Habitat Monyet yang Jinak: Daya tarik utama dari Sangeh adalah ratusan ekor monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) yang hidup bebas dan jinak di dalam hutan. Monyet-monyet ini dianggap sakral oleh penduduk setempat dan dipercaya sebagai penjaga pura. Pengunjung dapat berinteraksi, memberi makan, dan berfoto dengan mereka. Namun, disarankan untuk tetap berhati-hati dengan barang bawaan seperti kacamata, topi, atau perhiasan, karena monyet bisa mengambilnya.

        Hutan Pala yang Langka: Sangeh merupakan cagar alam yang didominasi oleh pohon pala (Dipterocarpus trinervis) yang tumbuh subur dan menjulang tinggi. Usia pohon-pohon ini sudah ratusan tahun dan menciptakan suasana hutan yang sejuk, rindang, serta asri. Salah satu pohon yang unik adalah pohon pala "Lanang Wadon" yang dipercaya melambangkan pria dan wanita.

        Keberadaan Pura yang Sakral: Di tengah-tengah hutan, terdapat dua pura yang sangat disakralkan oleh masyarakat Bali, yaitu Pura Bukit Sari dan Pura Melanting. Pura Bukit Sari dipercaya memiliki kaitan erat dengan sejarah Kerajaan Mengwi pada abad ke-17. Keberadaan pura ini menambah nuansa spiritual dan budaya yang kental di kawasan wisata ini.

Sumber Foto: https://sita.badungkab.go.id/ 


Fasilitas dan Tips Pengunjung

  1. Fasilitas: Tempat ini dilengkapi dengan fasilitas yang memadai untuk kenyamanan pengunjung, seperti area parkir, toilet, dan beberapa toko suvenir. Pemandu wisata lokal juga tersedia untuk memberikan informasi mengenai sejarah, flora, dan fauna di Sangeh.
  2. Waktu Kunjungan: Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pada pagi hari sekitar pukul 08.00-09.00 WITA. Udara masih sejuk dan monyet-monyet biasanya lebih aktif.
Perhatian: Penting untuk tidak mengganggu monyet atau memberi mereka makan sembarangan. Jika barang Anda diambil, mintalah bantuan petugas yang ada di lokasi.
        Sangeh Monkey Forest menawarkan kombinasi unik antara keindahan alam, keunikan satwa liar, dan kekayaan budaya Bali yang menjadikannya destinasi yang menarik untuk dikunjungi.

Harga Tiket Masuk.

Tamu lokal                                            : Rp. 15.000 per orang dewasa
Wisatawan domestik atau luar Bali        : Rp. 300.000 per orang, dan 
Jika mengajak wisatawan asing                : Rp. 500.000 per orang.

Biaya Parkir : Rp. 2000 per sepeda motor dan Rp. 5000 per mobil.
Biaya sewaktu-waktu dapat berubah.
Jam Buka setiap hari mulai pukul 08.00 sampai dengan 17.00 WITA. 

Salam WISATA

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

KUNCI DIKOTOMI

KUNCI DIKOTOMI         Kunci Dikotomi adalah alat yang digunakan untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan organisme berdasarkan ciri-ciri yang berpasangan dan saling berlawanan. Kata "dikotomi" sendiri berarti "dibagi menjadi dua", yang mencerminkan cara kerja kunci ini.            Kunci dikotomi adalah jenis kunci determinasi yang paling umum dan sederhana. Keduanya pada dasarnya adalah alat untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan organisme, tetapi kunci dikotomi adalah metode khusus yang digunakan untuk membuat kunci determinasi. Keterangan khusus tentang Kunci Determinasi silahkan dibuka pada bagian akhir dari teks ini.  A. Cara Membuat Kunci Dikotomi     Untuk membuat kunci dikotomi, berikut adalah langkah-langkah sederhananya. Tentukan Organisme yang akan diklasifikasikan. Pilih sekelompok makhluk hidup, bisa hewan atau tumbuhan, yang ingin dibuat klasifikasinya. Misalnya, beberapa jenis tumbuhan sep...
Baca selengkapnya

KLIPES: KUMBANG AIR YANG DAPAT DIMAKAN

Gambar
 KLIPES: KUMBANG AIR YANG DAPAT DIMAKAN         Klipes atau "suna cekuh" (Bahasa Bali) atau bibis  adalah sejenis kumbang air yang dapat dikonsumsi. Ukuran nya sangat beraneka ragam dan dengan jumlah spesies yang banyak, sehingga penamaannya dalam bahasa ilmiah ataupun latin sering ditulis dengan sp. yang menandakan itu adalah spesies jamak.             Di Bali dikenal terdapat tiga spesies kumbang air yang sering dikonsumsi masyarakat terutama yang tinggal di pedesaan. Kumbang ini sering ditemukan pada air yang tergenang termasuk di sawah yang memiliki ekosistem padi yang baru selesai ditandur hingga beberapa minggu kedepannya sebelum disiangkan. Kumbang ini dikenal dengan nama ilmiah Chibister sp, Hidrophylus sp, dan  Copelatus sp . Di bali dikenal dengan nama Klipes Tambra dan Blida. Berbeda dengan Klipes Blida, Klipes Tambra memiliki garis pita kuning di tepi sayapnya, sedangkan yang Blida warnanya hitam kese...
Baca selengkapnya

KUNCI DETERMINASI

Gambar
KUNCI DETERMINASI A. Pengetian      Kunci determinasi adalah alat yang digunakan dalam biologi untuk mengidentifikasi dan mengelompokkan organisme (seperti tumbuhan atau hewan) ke dalam kategori taksonomi yang tepat (contohnya, spesies, genus, famili, dll.). B. Cara Kerja      Kunci determinasi bekerja berdasarkan ciri-ciri spesifik yang dimiliki oleh suatu organisme. Pengguna akan diberikan serangkaian pilihan atau pertanyaan tentang ciri-ciri fisik atau sifat organisme yang diamati. Setiap pilihan akan mengarahkan pengguna ke langkah berikutnya hingga akhirnya mengarah pada nama atau identifikasi yang benar.      Jenis kunci determinasi yang paling umum disebut kunci dikotomi karena setiap langkahnya selalu menawarkan dua pilihan yang saling berlawanan. Contohnya, "apakah tumbuhan ini memiliki bunga?" atau "apakah hewan ini memiliki tulang belakang?"     Gambar 1. berikut ini adalah contoh Kunci Dikotomi (Dichotomous Key) untuk Ve...
Baca selengkapnya