Daun Teratai: Si Emas Hitam yang Kaya Manfaat
DAUN TERATAI: SI EMAS HITAM YANG KAYA MANFAAT
Istilah "Emas Hitam" merujuk arang karbon yang dibuat dari olahan daun teratai menjadi arang aktif. Dalam dunia medis, karbon aktif berperan dalam membersihkan racun tubuh, terutama pada saluran pencernaan. Di apotik arang aktif dijual dalam bentuk tablet padat yang rasanya agak manis-manis. Fakta ini dimulai dari perilaku orang Tiongkok. Mereka memanfaatkan daun teratai di musim panas sebagai bahan bakunya. Hal ini dilakukan karena pada masa itu, minyak esensial dari daun teratai sangat tinggi. Daun dipanen dan diolah menjadi arang hitam yang halus seperti karbon.

Proses pembuatannya pun terbilang sederhana dan unik. Proses tersebut adalah sebagai berikut.
- Daun teratai yang sudah tua dan masih hijau dipanen dan diikat pada tangkainya kemudian digantung hingga kering. Lama pengeringan tergantung cuaca yang ada, bisa mencapai 4 hingga lebih dari seminggu.
- Setelah kering daun teratai ini disusun dalam panci tanah yang besar sedemikian rupa dan ditutup rapat serapat-rapatnya. Agar tertutup rapat, kadang mereka menggunakan tanah liat yang sudah dicampur air garam untuk mengurangi oksidasi daun teratainya.
- Diatas tutup pancinya diisi dengan beras putih.
- Setelah itu dipanaskan dengan api kecil hingga menghitam. Biasanya penanda yang digunakan bahwa daun teratai telah menjadi arang adalah dengan melihat beras yang telah berubah kuning kehitamnya yang ditaruh diatas tutup panci.
- Terakhir adalah proses pendinginan, yaitu dengan membuka lapisan tanah liatnya dan tutup panci dibiarkan hingga seluruhnya menjadi dingin, alhasil adalah "emas hitam" telah dibentuk.
- "Emas Hitam" siap digunakan.
Demikianlah proses pembuatannya yang tergolong sederhana dan unik. "Emas hitam" ini kemudian siap untuk digunakan. Orang Tiongkok biasa memakannya secara langsung atau dengan menambahkan air hingga menejadi bubur halus baru dikonsumsi. Mereka percaya, bahwa dengan memakan "emas hitam" ini racun-racun di tubuh dapat terbuang keluar melalui fese. Selain sebagai pembersih tubuh dari racun, "emas hitam" ini dipercaya dapat melancarkan pencernaan, dan menyehatkan kulit.
Karena warnanya yang hitam pekat dan manfaatnya yang sangat berharga, orang Tiongkok menyebutnya sebagai huóxìngtàn atau jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia berarti "emas hitam".
Berikut adalah manfaat dari "emas hitam" ini:
Pengobatan Keracunan Akut: Ini adalah penggunaan medis paling penting dari arang aktif. Di rumah sakit, arang aktif sering digunakan untuk mengobati keracunan akibat obat-obatan atau bahan kimia tertentu.
Mengurangi Kembung dan Gas: Arang aktif dapat menyerap gas berlebih di saluran pencernaan, membantu meredakan kembung.
Perawatan Kulit: Digunakan dalam masker wajah dan sabun untuk membantu membersihkan pori-pori dan menyerap kotoran serta minyak berlebih.
Filter Air: Arang aktif adalah komponen umum dalam filter air untuk menghilangkan klorin, sedimen, dan zat-zat lain yang menyebabkan bau atau rasa tidak enak.
Memutihkan Gigi: Beberapa produk pasta gigi menggunakan arang aktif untuk membantu menghilangkan noda permukaan.
Namun demikian, jangan serta merta terlalu banyak mengkonsumsinya. Semua ada batasan dan takarannya. Berkonsultasilah pada ahlinya.
Semoga bermanfaat.
Baca Juga:
Euglena viridis: Mahluk Hidup Peralihan
Komentar
Posting Komentar